Wabup Agus Boli Rayakan Ulang Tahunnya Bersama Anak-anak Difabel

0
222
1Wakil Bupati Flores Timur saat merayakan Ulang Tahun bersama dengan anak-anak Difabel

NTT-News.com, Larantuka – Biasanya perayaan hari ulang tahun para pejabat dirayakan penuh dengan pesta yang meriah dan glamour bersama keluarga dan para kolega mereka, hal ini tidak berlaku bagi wakil bupati Flores Timur Agustinus Payong Boli, SH, MH.

Di hari ulang tahun ke-38 tahun, wakil bupati Flores Timur Agustinus Payong Boli, SH. MH, membagi kebahagiaan itu bersama anak-anak difabel di Panti Asuhan Adimister Dulionan, Desa Tiwatobi, Kecamatan Ile Mandiri, Kabupaten Flores Timur, Selasa (15/12/2020).

Ditemani ibu kandungnya Thresia Surat Hali, Wakil Bupati Flores Timur ini membawa sembako serta makanan kepada anak-anak di Panti tersebut.

Pria 38 tahun ini lebih memilih merayakan ulang tahun dengan makan bersama anak-anak difabel (cacat fisik dan mental) di Panti Asuhan Adimister Dulionan ini. Suasana gembira dan sukacita tampak terpancar diwajah anak-anak Panti saat dikunjungi wakil bupati Flores Timur Agustinus Payong Boli, SH, MH.

Wabup Agus Boli pada kesempatan ini mengatakan, Ia lebih memilih merayakan ulang tahun di Panti asuhan anak-anak difabel berdasarkan disposisi bathin dan panggilan nuraninya untuk selalu berpihak pada orang-orang yang berkekurangan.

“Berbagi dari kekurangan karena disitulah sejatinya sukacita Kepenuhan hidup. Banyak orang yang belum mengenal saya secara dekat pasti berpikir bahwa ini adalah sebuah pencitraan omong kosong, tetapi sesungguhnya perbuatan-perbuatan saya yang berpihak pada orang-orang kecil itu sudah menjadi karakter dasar dan melekat di jiwa sejak di dalam keluarga di kampung nun jauh Wai Helan, desa Bukit Seburi sana,” kata Wakil Bupati.

Dikatakan Agus Boli, Ia diajarkan oleh orang tua dan guru-gurunya untuk selalu “option for the poor” berbagi dengan orang kecil dari kekurangan. Karena itu kata Agus, jika ada yang berpikir ini pencitraan, menurut dia sangatlah keliru.

Dalam kesempatan itu juga, Wakil Agus Boli juga menyerahkan bantuan beras dan uang lauk pauk yang di ambil dari gajinya bulan Desember, dan di serahkan ke pengelola panti asuhan, dan diterima secara langsung oleh Arnol Uran pengurus Panti tersebut.

Sembako dan uang lauk pauk yang Ia berikan itu kata Agus, bukan sebuah sumbangan melainkan “Umeng Lamak” secara budaya Lamaholot yang berarti turut mengambil bagian dalam urusan kesulitan orang lain.

Di Panti asuhan, Wabup Agus Boli menyanyi gembira bersama anak-anak cacat, memotong kue ulang tahun di bagikan ke anak-anak cacat

“Setiap penghasilan kita, ada 10 % itu titipan Tuhan untuk orang-orang miskin dan tidak berkecukupan,” ungkapnya.

Karena itu secara iman Kristiani Wabup Agus Boli yang baru saja meraih Gelar Magister Hukum dengan predikat Cumlaude ini merasa terpanggil untuk menolong orang-orang kecil sesua ajaran Yesus Kristus. (Ola)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini