NTT-News.com, Jakarta – PT Pertamina (Persero) kembali melakukan penyesuaian atau penurunan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) mulai 10 Februari 2019 pukul 00.00 waktu setempat (WIT, WITA dan WIB).
Kebijakan penyesuaian harga ini ditempuh menyusul tren menurunnya harga minyak mentah dunia dan penguatan rupiah terhadap dollar Amerika. Selain itu, Pertamina juga senantiasa memperhatikan daya beli masyarakat.
Besaran penyesuaian atau penurunan harga BBM menjadi lebih murah ini bervariasi sampai dengan Rp. 800 per liter
Direktur Pemasaran Retail PT Pertamina (Persero) Mas’ud Khamid menjelaskan sesuai ketentuan Pemerintah, sebagai badan usaha hilir Migas Pertamina tunduk pada mekanisme penentuan harga dengan mempertimbangkan dua faktor utama, yakni harga minyak mentah dan nilai tukar rupiah.
“Komponen utama penentu harga bersifat fluktuatif, sehingga kami terus melakukan evaluasi terhadap harga jual BBM,” kata Mas’ud Khamid.
Lebih lanjut Mas’ud menjelaskan, penyesuaian harga bervariasi untuk produk-produk BBM yang dijual Pertamina. Untuk wilayah Jakarta, berikut komposisi harga BBM non subsidi :
- Pertamax Turbo disesuaikan dari Rp 12.000 menjadi Rp 11.200 per liter
- Pertamax disesuaikan dari Rp 10.200 menjadi Rp 9.850 per liter
- Dexlite disesuaikan dari Rp 10.300 menjadi Rp 10.200 per liter
- Dex disesuaikan dari Rp 11.750 menjadi Rp 11.700 per liter
- Pertalite tetap Rp 7.650 per liter
Selain itu, Pertamina juga melakukan penyelarasan harga Premium (JBKP di wilayah Jawa, Madura, dan Bali) menjadi Rp 6.450 per liter sehingga sama dengan harga di luar Jawa, Madura, Bali. (rey)
sumber: Pertamina
NTT-News.com, Kupang – Bank NTT meluncurkan empat program baru diawal tahun 2019 sebagai bentuk pelayanan lebih sungguh kepada masyarakat NTT. Empat program baru yang dilaunching yakni Launching antara lain Dapur UMKM, Launching Festival Pelaku Usaha Mandiri, Launching Bedah Kelurahan dan Launching Program Ramai Sekali yang khusus bagi generasi milenial.
Acara launching empat program baru ini digelar di halaman kantor pusat Bank NTT di Jalan WJ Lalamentik Kupang, Sabtu (2/2/2019), dan dipadukan dengan acara syukuran ulang tahun ke-7 koran harian Victory News serta Talkshow bertema Generasi Muda NTT Bangkit Menuju Sejahtera. Acara talkshow juga menampilkan perwakilan dari Bukalapak dan petani sukses dari Molo Selatan, Dicky Senda.
Launching empat program baru Bank NTT dilakukan Gubernur NTT, Viktor B Laiskodat bersama Wakil Gubernur NTT, Josef Nae Sai, Walikota Kupang, Jefry Riwu Kore serta Ketua DPRD NTT, Anwar Pua Geno, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi NTT, Naek Tigor Sinaga, Kepala Perwakilan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi NTT, Robert Sianipar dan jajaran Direksi Bank NTT.
Peluncuran empat program baru Bank NTT ini juga ditandai dengan penyerahan produk hasil karya Sahabat Bank NTT dari Walikota Kupang, Jefri Riwu Kore kepada perwakilan UMKM Binaan Bank NTT, Penyerahan Kantong Sampah dari Wakil Gubernur NTT, Josef Nae Soi kepada Walikota Kupang, Jefry Riwu Kore dan diteruskan penyerahan oleh Walikota Kupang, Jefry Riwu Kore kepada Lurah Kolhua, Silvester Helo sebagai penerima Program Bedah Kelurahan Bank NTT, serta penandatanganan kerja sama antara Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi NTT dan Bank NTT oleh Kepala Perwakilan BI NTT, Naek Tigor Sinaga dan Plt Dirut Bank NTT, Absalom Sine.
Plt Dirut Bank NTT, Absalom Sine dalam sambutannya mengatakan, peluncuran program baru Bank NTT sesuai dengan moto bank tersebut yakni Melayani Lebih Sungguh. Dengan harapan, berbagai program pelayanan yang disiapkan Bank NTT bisa membantu masyarakat NTT dalam meningkatkan ekonomi keluarga.
Sementara acara syukuran Ulang Tahun ke-7 Harian Viktory News ditandai dengan acara tiup lilin oleh Pemimpin Redaksi (Pemred) Victory News, Chris Mboeik disaksikan Gubernur NTT, Viktor B Laiskodat, Wakil Gubernur NTT, Ketua DPRD NTT, Kepala BI NTT, Kepala OJK NTT, Jajaran Direksi Bank NTT serta semua undangan yang hadir. (rafael)
NTT-News.com-Mbay, Setelah sukses menggelar bazar malam menjelang tahun baru, kali ini Laskar Berdikari kembali menggelar pasar malam selama Tiga minggu dari tanggal 19 Januari 2019 s.d 10 Februari 2019. Acara ini bertujuan untuk memberi pasar alternatif bagi penyedia kuliner pasar Danga yang saat ini harus dipindahkan akibat penataan pasar Danga. Acara ini juga melibatkan anak-anak muda untuk berjualan kuliner dan permainan untuk anak-anak dan orang dewasa. Sabtu, 26 Januari 2019.
Tujuan ini melibatkan anak-anak muda dalam pasar malam ini adalah agar mereka bisa belajar tentang selera konsumen dan juga rantai pasok dari setiap produk yang dijual. Dengan ini diharapkan segera tumbuh angkatan petani, nelayan, pekebun, peternak, pedagang yang baru. Bonus demografi Kabupaten Nagekeo diharapkan segera memberikan dampak positif bagi pertumbuhan produk domestik regional bruto (PDRB).
“Dengan asumsi manusia sebagai homo ludens, acara ini juga menggelar hiburan rakyat dan anak-anak. Dengan adanya permainan diharapkan minat pengunjung akan semakin bertambah dari waktu ke waktu,”Ungkap Kasmirus Dhoi.
Selain itu, pilihan tempat kegiatan bertujuan untuk positioning kawasan sekitar Lapangan Berdikari sebagai Meeting Point Kota Mbay. Dengan menggelar event secara rutin di tempat ini diharapkan segera terbentuk image masyarakat tentang pentingnya Meeting Point untuk sebuah kota.
Sebagai Ketua Umum Laskar Berdikari, Kasmir Juga Menambahkan bahwa Setelah event Acara Tersebut akan digelar Bazar Produk Lokal Non Tunai.
“Tujuan dari event adalah Menumbuhkan gairah pasar untuk produk lokal. Ini bermanfaat untuk para petani, pekebun, peternak, nelayan dan pengerajin lokal kita. Selain itu juga Menggairahkan kaum muda untuk segera masuk ke sektor pertanian, peternakan, perikanan, perkebunan, perdagangan dan jasa lainnya. Katanya.
Kasmir mengharapkan Dengan Acara kegiatan Tersebut agar segera terbentuk generasi baru untuk setiap sektor usaha yang memiliki pemahaman yang baik tentang rantai pasok dari setiap produk. Bonus demografi diharapkan berkontribusi positif bagi pertumbuhan PDRB.
” kita sangat Mendukung Gerakan Nasional Non Tunai. Gerakan Nasional ini sangat bermanfaat untuk daerah karena, yang pertama Semua transaksi dalam sebuah pasar dapat tercatat dengan baik sehingga memudahkan penilaian tentang perputaran ekonomi, jenis produk yang paling diminati, dan perhitungan pajak,”Ujarnya.
Selain itu, Tambah Kasmir, Semakin banyak masyarakat yang memiliki rekening bank dapat meningkatkan financial inclusion. Manfaat langsungnya berupa terbentuknya jaringan antara sektor usaha masyarakat dengan pembiayaan. Kemudian Terjadi akumulasi modal di sektor perbankan sehingga memungkinkan perluasan investasi di wilayah kita.
Menurutnya, Pasar malam yang digelar tersebut dapat Memantapkan kawasan sekitar lapangan Berdikari sebagai Meeting Point Utama Kota Mbay.
“Pasar malam yang kita selenggarakan ini memiliki banyak makna sehingga dibutuhkan kerja sama yang baik antara masyarakat dengan menggunakan fasilitas yang sudah disediakan tersebut,”Pintanya.
Margareta Yuniari (25), salah satu pengisi stand kuliner dari OMK STEMADA, sangat bersyukur dengan kegiatan ini. Kuliner mereka selalu habis terjual setiap malam. Pasokan bahan baku berupa jagung muda dan pisang dibeli dari petani irigasi Mbay.
Tin Wonga (40) mengaku senang dengan acara ini karena anaknya bisa bermain-main di lapangan. Ermeldus Lita (31) sangat menginginkan acara ini terus berlanjut karena bisa bertemu dengan teman-teman untuk mendiskusikan tentang ekonomi ekonomi kreatif.
“Acara ini memberikan kontribusi langsung kepada pemerintah daerah berupa pajak hiburan, pajak pegelaran event, dan retribusi tempat kegiatan.Jelasnya. (Vhiand)
NTT-News.com, Kupang – Pimpinan dan seluruh karyawan Bank NTT Pusat menggelar Natal dan tahun Baru Bersama di Lantai V Kantor Pusat Bank NTT. Pada momentum natal dan tahun baru bersama tersebut, Bank NTT memberikan penghargaan kepada 29 orang Mantan (pensiunan) pejabat maupun karyawan bank NTT.
Penghargaan berupa cinderamata itu diberikan langsung oleh Direktur Pemasaran Dana Alex Riwu Kaho pada acara natal bersama yang di gelar bersamaan dengan syukuran atas ulang tahun Direktur Pemasaran Dana yang Ke-49 tahun pada, Jumat (11/01/2019) kemarin.
Dalam sambutannya Riwu Kaho menegaskan, pemberian cinderamata tersebut merupakan penghargaan kepada para pensiunan yang telah membesarkan bank NTT tersebut.
“Ini penghargaan bagi para sesepuh yang telah berjuang pada jamannya untuk membesarkan bank NTT,” katanya.
Ia juga berterima kasih kepada, para sesepuh, karyawan/i dan juga nasabah bank NTT yang begitu bekerja keras membangun bank NTT.
“Saya berterima kasih kepada semua elemen yang ikut membesarkan bank ini,” ucapnya.
Kepada para karyawan/i bank NTT Alex Riwu Kaho juga mengatakan bahwa pihak bank telah melewati tahun 2018 dengan baik. Ia mengharapkan, kinerja di tahun 2019 menjadi lebih baik yang harus di tunjukan kepada nasabah dan masyarakat NTT.
“Kita telah mengawali tahun 2019 dengan kinerja yang lebih baik,” tutupnya. (rey)
NTT-News.com, Alor – Pembangunan Gedung Permanen Bank NTT Cabang Kalabahi, Alor kembali dilanjutkan setelah hampir 10 tahun dihentikan pekerjaan oleh Bupati Alor Simeon Pally pada saat itu. Acara ceremoni kelanjutan pembangunan gedung tersebut dilakukan oleh Bupati Alor Amon Djobo, pada Kamis 3 Januari 2019.
Gedung Bank NTT ini, sebenarnya telah mulai dibangun pada bulan Desember 2008 lalu, kemudian dihentikan pembangunannya oleh Bupati Alor, Simeon Pally saat itu, pada bulan Maret 2009. Dan kemudian baru dapat pada awal tahun 2019 ini.
Bupati Alor, dalam sambutannya menyampaikan bahwa pengurusan kelanjutan pembangunan gedung ini adalah perjuangan, pergumulan, dan harapan yang sejujurnya sangat panjang, berat dan terlalu pahit.
“Kantor yang kita bangun ini bisa dimulai lagi karena berkat Tuhan. Ketika saya dilantik, 2 gedung yang jadi prioritas untuk dibangun kembali adalah gedung Dharma Wanita dan Bank NTT. Waktu itu saya bilang biar air laut naik Bank NTT harus lanjut kembali. Ini bank dibangun dengan dana masyarakat, jadi kita jangan rugikan masyarakat,” katanya.
“Kita harus punya hati yang bijak untuk kepentingan masyarakat. Jangan urusan bank dibawa ke politik. Yang rugi siapa, masyarakat, fasilitas ini harus kita lanjutkan. Ini asetnya masyarakat. Pertumbuhan ekonomi harus ada di daerah ini dengan adanya kantor seperti ini. Semua kelayakan dan kepatutan administrasi sudah sah, sudah sesuai dengan regulasi dan lengkap, jadi tidak perlu takut lagi,” tegasnya lagi.
Sementara Direktur Kepatuhan Bank NTT, Hilarius Minggu menyampaikan kelanjutan pembangunan gedung Bank NTT ini merupakan jawaban dan doa dari pegawai bank NTT khususnya Cabang Kalabahi.
“Kami sudah lama merindukan tempat kerja yang luas dan nyanan namun baru sore ini mulai dilaksanakan. Kelanjutan ini juga berkat pak bupati, Ketua DPRD dan unsur Forkompinda yang terus mendukung kelanjutan pembangunan ini,” tuturnya.
Atas dukungan tersebut, Direksi Bank NTT menyampaikan banyak terima kasih. Dia merasa bahwa dengan adanya gedung tersebut akan mempermudah, memperindah, dan memberi kenyamanan bagi pegawai dan nasabah yang datang ke Bank NTT.
Secara terpisah, Rahmat Saleh, Kasubdiv Umum Bank NTT mengatakan bahwa pihaknya telah meminta Tim Ahli Struktur dari Politeknik Negeri Kupang untuk melakukan pengujian dan penilaian teknis terhadap kelayakan bangunan existing yang berumur 10 tahun tersebut.
“Hasil dari pengujian itu adalah strukur gedung masih layak untuk dilanjutkan namun ada beberapa strukur pelat, kolom dan balok di lantai 2 yang perlu dibongkar,” tandasnya.
Untuk diketahui, proyek kelanjuta Pekerjaan Gedung Bank NTT Cabang Kalabahi ini dikerjakan oleh PT. Pranina Globalindo Sejahtera dengan nilai pekerjaan Rp. 5.410.000.000 dengan jangka waktu 180 hari kalender. (rhm/rey)
NTT-News.com, Denpasar – PT. Telkomsel melakukan optimalisasi jaringan telekomunikasi selulur dalam rangka mengantisipasi lonjakan layanan pengguna jaringan periode natal dan tahun baru.
“Mengantisipasi lonjakan trafik layanan yang umumnya terjadi pada periode Natal hingga Tahun Baru, Telkomsel telah memperkuat seluruh elemen jaringannya. Sebanyak 88 unit compact mobile base station (Combat) atau mobile BTS dikerahkan di titik-titik dengan trafik komunikasi terpadat untuk menjamin kenyamanan pelanggan menggunakan layanan komunikasi,” kata Direktur Network Telkomsel, Bob Apriawan, Rabu, 26 Desember 2018.
Selain itu, katanya, secara khusus, Telkomsel membangun 776 base transceiver station (BTS) multi-band Long Term Evolution (LTE) baru dengan menyiapkan kapasitas bandwidth hingga 4,2 Tbps di seluruh Indonesia untuk menghadirkan layanan yang berkualitas dengan kapasitas yang memadai.
Menurutnya, Optimalisasi jaringan dilakukan di 628 titik yang diprediksi menjadi pusat keramaian publik pada periode liburan Natal dan Tahun Baru, seperti alun-alun, obyek wisata, stasiun, terminal, ruas jalan tol, mall dan pusat perbelanjaan.
Dari seluruh titik tersebut, 13 lokasi yang menjadi prioritas utama pengamanan jaringan adalah Lapangan Merdeka (Medan), Engku Putri (Batam), Benteng Kuto Besak (Palembang), Ancol (Jakarta), Summarecon Mall (Serpong), Kebun Raya Bogor, Pangandaran (Ciamis), Malioboro (Yogyakarta), Wisata Pemandian Gumul (Kediri), Pantai Kuta (Bali), Lapangan Merdeka (Balikpapan), Megamas Mall (Manado), Lapangan Merdeka (Ambon).
“Kami telah meningkatkan kualitas dan menambah kapasitas jaringan untuk memastikan kondisi jaringan tetap prima sehingga pelanggan selalu nyaman berkomunikasi selama menikmati waktu liburannya, bahkan pada kondisi trafik paling padat sekalipun,” tuturnya.
“Kami secara rutin terjadwal melakukan uji jaringan, khusus untuk wilayah yang diprediksi menjadi pusat keramaian kami juga telah melakukan optimalisasi jaringan. Sehingga penggunaan layanan data yang biasanya dimanfaatkan pelanggan untuk mengunggah foto atau video pada aktivitas pergantian tahun kami jamin kelancarannya,” lanjut Bob.
Pada puncak periode Natal dan Tahun Baru kali ini, trafik layanan data atau payload diperkirakan meningkat 20% dibandingkan hari biasa. Kenaikan trafik layanan data ini akan didominasi oleh trafik layanan video sebesar 31%. Di sampimg itu pelanggan memanfaatkan layanan data untuk berkomunikasi dan berinteraksi melalui layanan media sosial, pesan instan, mendengarkan musik secara streaming, serta bermain online games.
Selain layanan data, trafik layanan SMS juga diprediksi mengalami kenaikan lebih dari 0,5% pada periode ini. Berbanding terbalik dengan layanan data dan SMS, trafik layanan suara diperkirakan cenderung menurun tipis, sekitar 1,4% dibandingkan hari biasa. (rey)
NTT-News.com, Tambolaka – Managemen Yenmart benar-benar memanfaatkan momentun Natal 2018 dan Tahun Baru 2019 untuk meraup untung sebanyak-banyak dengan menambah jam operasional minimarket ritelnya. Meski demikian harga sembako di minimarket ini tetap stabil.
Pada hari biasa, jam operasional hanya sampai pukul 21.00 wib. Namun sejak (24/12), Minimarket itu dibuka hingga tengah malam (22.00- 00.00).
Seperti yang terpantau di Tambolaka dan Sapurata. Dua minimarket ini jadi incaran masyarakat untuk berbelanja kebutuhan hari raya. Bahkan sejak pagi hingga malam pengunjung selalu ramai.
“Kalau di sini yang padat mulai pagi hingga Maghrib tapi kami tetap buka sampai jam 12 malam,” ujar cece Vanie selaku pemilik minimarket, 24 Desember 2018 sore tadi.
Dia menyebutkan, perpanjangan jam operasional akan berlangsung hingga Tahun baru 2019 nanti.
Di Yenmart Tambolaka ini lebih ramai lagi. Sejak pagi hingga tengah malam masih padat pengunjung.
“Mereka berburu biskuit, kue kering, sirop, minuman ringan, dan pakaian. Saking banyaknya pengunjung, seluruh karyawan tetap ekstra dalam bekerja,” kata Vanie.
Dia mengakui bahwa menjelang Natal ini Yenmart ramai dipadati pengunjung hingga karyawan kewalahan untuk makan dan minum.
“Terlalu ramai sampai-sampai kita hampir susah untuk ambil waktu makan dan minum,” katanya.
Dia mengatakan banyaknya pengunjung karena Yenmart banyak menawarkan berbagai jenis barang dan tidak mematok harga terlalu tinggi. (Jep)
NTT-News.com, Kupang – Untuk mendekatkan Pelayanan Kepada Nasabah di Kabupaten Rote Ndao dan mendukung program Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) dalam bidang pariwisata, maka Bank NTT membuka kantor cabang pembantu (Capem) di daerah wisata terkenal Pantai Nemberala, Rote Ndao.
Acara Grand Opening Kantor Bank NTT cabang pembantu Nemberala dan sekaligus Kantor Kas RSUD Ba’a dilakukan oleh Bupati Rote Ndao, Lens Haning di Nemberala, Kabupaten Rote Ndao pada Jumat, 21 Desember 2018.
Dengan grand opening dua unit kantor ini, maka Kantor Cabang Pembantu Bank NTT menjadi 40 unit, Kantor Kas menjadi 62 unit, ditambah lagi dengan Kantor Cabang 24 unit, Kantor USPD 53 unit, Payment Point 19 unit, kas mobil keliling 13 unit. Dengan total 214 unit tersebar di seluruh NTT dan di Surabaya.
Khusus untuk Bank NTT cabang Rote hingga saat ini telah beroperasi 8 unit Kantor Cabang Rote, Capem Pante Baru, Capem Busalangga, Capem Nemberala, Kas Bupati Rote Ndao, Kas RSUD Ba’a, USPD Papela, Payment point samsat,
Dalam sambutannya Bupati Rote Ndao, Lens Haning mengatakan Bank NTT mampu menangkap peluang dengan ekspansi pelayanan ke daerah wisata Nemberala. Artinya Bank NTT telah melaksanakan moto melayani lebih sungguh.
“Kalau kemarin warga yang masih buang uang bensin ke Busalangga atau ke Ba’a untuk menabung. Kali ini tidak usah buang uang transportasi lagi, langsung menabung disini,” kata Lens.
Dia juga mengingatkan masyarakat Nemberala untuk menabung kantor itu, karena belum ada bank selain Bank NTT. Dia juga mengingatkan Bank NTT agar kedepan jangan hanya prioritas kredit bagi PNS, tapi kredit produktif yang bisa meningkatkan perekonomian masyarakat.
Untuk mencapai target laba Rp 500 M di 2019, maka Bank NTT membutuhkan SDM yang siap, layak dan tepat serta sistem IT yang tanguh dan terkendali.
Diakhir sambutan, Bupati mengucapkan selamat berbahagia bagi masyarakat Rote Barat yang telah mendapatkan hadiah dengan dibukanya Bank NTT di Nemberala.
Direktur Kepatuhan Bank NTT, Hilarius Minggu mengatakan kantor capem Nemberala ini merupakan jawaban atas kerinduan masyarakat Nemberala yang menghendaki pelayanan yang lebih dekat.
“Selama ini masyarakat Nemberala, jika ingin ke bank selalu ke Busalangga atau sampai ke Ba’a, terlalu jauh jaraknya,” kata dia.
Dengan kehadiran Bank NTT dapat mendekatkan pelayanan dan meningkatkan aktivitas ekonomi di daerah Nemberala. Ini adalah jaringan kantor bank NTT ke 214 yang secara jumlah paling banyak diantara bank lain yang ada di NTT.
Dalam kesempatan ini juga Bupati menyerahkan bantuan CSR dari Bank NTT untuk Pembangunan Pagar dan Pelataran pada Tempat Penitipan anak PKK Rote Ndao sebesar Rp281,5 juta dan penyerahan 3 tempat sampah kepada SD Nemberala. (*/rey)
NTT-News.com, Ba’a – Bank NTT Kembali Membangun Satu Kantor Megah Kantor Cabang Rote Ndao, peletakan batu pertama pembangunan gedung Bank NTT Kantor Cabang Rote Ndao dilakukan oleh Bupati Rote Ndao Lens Haning, dan Disampingi Oleh Direktur Kepatuhan Bank NTT Hilarius Minggu serta Kasubdiv IT, Rahmat Saleh di Ba’a Rote, hari Jumat 21 Desember 2018.
Bupati Rote Ndao Leonard Haning dalam sambutannya menegaskan bahwa pada saat itu merupakan hari terbaik yang Tuhan berikan berkenan dengan pembangunan Gedung kantor cabang Rote.
Baginya, pembangunan itu adalah penantian panjang yang lama karena sebuah keputusan, bukan karena uang. Itu berarti harus kerja keras dari batu menjadi bangunan dari bangunan menjadi tempat pelayanan kepada masyarakat supaya senapas seirama dengan moto bank NTT melayani lebih sungguh.
”Masyarakat Rote Ndao, mari kita cintai bank NTT, karena bank NTT milik masyarakat NTT. Karena bank NTT bangun fasilitas gedung representatif di semua kabupaten bukan hanya untuk pelayanan tapi juga memperindah kota kita ini,” kata bupati yang akrab disapa Lens Haning ini.
Lens Haning Menambahkan Karyawan bank NTT Rote Ndao jangan murung lagi untuk kantor yang ada selama ini, yang tidak layak seperti dapur, karena doa dari para karyawan telah dijawab Tuhan dengan dukungan keputusan Direksi.
”Sekarang tidak ada lagi kasak-kusuk bahwa uang dari Rote Ndao tidak lagi lari ke Kupang tapi digunakan untuk membangun gedung ini. Sehingga Gedung ini dibangun sebagai jawaban atas doa masyarakat Rote Ndao.
Untuk di Ketahui Gedung Bank NTT Cabang Rote dikerjakan oleh Kontraktor Pelaksana PT. Mojo Wijaya Karya dengan nilai pekerjan Rp. 8.078.025.000 dengan jangka waktu pelaksanaan 240 hari kalender. (tim)
NTT-News.com, Waikabubak – Bank Rakyat Indonesia (BRI) Cabang Waikabubak memperingati hari jadinya yang ke-123 dengan menggelar jalan santai dan Family Festival (BRIFFESII) 2018, pada Sabtu (15/12/2018).
Dalam rangka memperingati hari Jadi bank yang sangat familiar dengan seluruh masyarakat Indonesia ini, menggelar berbagai kegiatan, sementara pada Sabtu pagi digelar jalan santai dan penyerahan hadiah pemenang Hot Deal Bank BRI.
Kegiatan tersebut dilepas langsung oleh Bupati Sumba Barat Drs. Agustinus Niga Dapawole, dan diikuti oleh Sekretaris Daerah Sumba Barat Drs.Umbu Dedi Dingu,M.Si, Dandim 1613 Sumba Barat, Letkol Inf. Eko Wardono, Pimpinan Cabang BRI Waikabubak Ary Juwono, OPD Sumba Barat, karyawan/karyawati serta keluarga besar BRI cabang Waikabubak.
Pimpinan Caabang BRI Waikabubak, Ary Juwono mengatakan, kegiatan jalan santai tersebut merupakan serangkaian acara dalam memperingati HUT BRI ke-123. Pada acara jalan santai tersebut Ia harapkan dapat lebih meningkatkan kebersamaan dan kekompakan keluarga besar BRI di cabang yang Ia pimpin itu.
“Dalam rangka HUT ke-123 BRI ini, kita ingin meningkatkan rasa kebersamaan dalam mewujudkan BRI yang maju dan profesional. Kemudian ini juga menjadi ajang silaturahmi bagi seluruh karyawan BRI,” ungkap Ary.
Selain ajang silaturahmi, jalan santai bagian dari menggunakan waktu akhir pekan untuk berjalan santai dengan keluarga, agar tetap sehat. “Selama ini kerja dan selalu dibantu dengan teknologi atau kendaraan, sesering mungkin harus olah raga agar sehat,” kata Ary. (Yunia)